Facebook

Kamis, 09 Februari 2012

Hati-hati Semakin Gemuk Semakin Sering Sakit

Memiliki tubuh berpostur Gemuk mungkin ada yang enjoy dan ada yang sering mengalami masalah. Tetapi menurut penelitian yang diakukan para ahli menyatakan bahwa orang Gemuk sering mengalami gangguan kesehatan daripada mereka yang memiliki postur tubuh ideal atau normal. Untuk lebih jelasnya silahkan simak artikel di bawah ini yg dikutip dari kompas.com.



Hasil penelitian yang dimuat dalam jurnal Obesity itu menunjukkan orang yang paling gemuk adalah kelompok orang yang paling sering mengeluhkan nyeri.

"Hasil studi ini menguatkan studi awal mengenai kaitan antara obesitas dengan nyeri," kata ketua peneliti Arthur Stone.


Dalam studi yang dilaporkan tahun 2010 di Journal of Pain dan melibatkan 3.500 saudara kembar, diungkapkan bahwa orang yang gemuk kerap menderita nyeri punggung, migren, fibromyalgia, nyeri perut, dan nyeri persendian.


Para pakar mengungkapkan nyeri tersebut bukan hanya ditimbulkan dari tekanan mekanikal pada sendi karena bobot tubuh yang berat, tapi juga disebabkan faktor genetik dan depresi.


Dalam studi yang dilakukan Stone dan timnya, ia menganalisa data survei telepon yang dikumpulkan antara tahun 2008 dan 2010 yang mengindikasikan tinggi dan berat badan responden. Para responden juga menjawab pertanyaan seputar rasa nyeri dan frekuensinya.


Bila dibandingkan dengan orang yang memiliki BMI (body mass index) rendah dan normal, mereka yang tergolong kegemukan merasakan nyeri 20 persen lebih sering setiap harinya. Sementara itu orang yang masuk dalam kelompok obesitas tipe 1 (BMI 30-35), frekuensi nyerinya 68 persen lebih tinggi, dan lebih tinggi lagi pada kelompok obesitas 2 dan 3.


"Orang yang obesitas memiliki kelebihan lemak yang memicu proses fisiologis dan inflamasi, yang sering dikaitkan dengan nyeri. Penjelasan lain adalah karena depresi yang juga bisa memicu rasa nyeri," katanya.


Faktor lingkungan dan psikososial juga ditengarai ikut berperan. Orang yang menderita artritis atau rematik tentu memiliki keterbatasan gerak, sehingga jika mereka kegemukan lebih sulit bagi mereka untuk menurunkan berat badannya.
(Sumber: health.kompas.com)

1 komentar:

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes